Mediakawasan.co.id, Serpong – Kegiatan Trade Expo Indonesia (TEI) kembali digelar di tahun ini. Kegiatan ke 38 ini dibuka oleh Menteri Industri dan Perdagangan Republik Indonesia di ICE Bsd, Tangerang.
PT Thunusea Media Oceana sendiri berdiri ditahun 2023 yang bergerak dibidang konsultasi manajemen yang memberikan pendampingan strategi kepada palaku usaha perikanan dan hasil laut dalam penguatan pengumpulan, pengolahan dan disribusi hasil ikan laut.
Dwi indarmani selaku Direktur PT Thunusea Media Oceana menjalaskan “Tujuan dari PT. Thunusea Media Oceana adalah meningkatkan taraf ekonomi masyarakat dan penyerapan tenaga di Sulawesi Selatan dalam mewujudkan hal tersebut PT. Thunusea Media Oceana bekerjasama Pemerintah Propinsi Sulawesi Selatan membentuk sebuah komunitas yang diberi nama Baku Bicara Bisnis Ikan (Bara Ikan) yang merupakan kabolatur dari para pebisnis ikan, nelayan dan pengepul ikan di 24 Kabupaten/kota yang ada di Sulawesi Selatan.
Dalam usahanya PT. Thunusea Media Oceana telah melakukan export ke berbagai negara yaitu : Jepang, China, Arab Saudi, Singapora, Malaysia, Korea, Miyanmar dan Amerika Serikat. Tuna dan gurita menjadi komoditi expot andalan Ungkap Sugito sebagai Komisaris PT. Thunusea Media Oceana.
Lebih Lanjut Sugianto menambahkan “Baku Bicara Bisnis Ikan (Bara Ikan) saat ini telah bergabung tiga operator yang menaungi sekitar 200,000 nelayan yang ada di Sulawesi Selatan yang tersebar di 24 Kabupaten/Kota”. ujarnya.
Dalam prosesnya para nelayan hanya akan menangkap ikan sesuai dengan kebutuhan expot dan ikan yang tidak terserap akan dilepaskan Kembali ke laut sehingga tidak terjadi panangkapan yang berlebihan sehingga stabilitas ikan di laut terjaga dengan baik.
Citra Wahyuni dari PT. Lontara Jaya Sakti sebagai salah operator dan mitra dari PT. Thunusea Media Oceana mengatakan “Dari omset meningkat sekitar 20% dan tenaga kerja dari 25 orang menjadi 80 orang” Ungkapnya.
Pemerintah Propinsi Sulawesi Selatan memberikan dukungannya melalu Dinas Perikanan dan Kelautan dalam bentuk pendampingan, motivasi, pembinaan dan Kerjasama dengan PT. Lontara Jaya Sakti dalam pengelolaan pemanfaatan asset Pelabuhan perikanan propinsi Sulawesi Selatan yang tersebar di beberapa Kabupaten /Kota ada di Sulawesi Selatan.
Hari Rustam dari Dinas Kelautan Perikanan Propinsi Sulawesi Selatan mengatakan “PT. Lontara Jaya Sakti telah menunjukkan komiten dan mengoptimalkan dalam manajemen dan pengelolaan asset pemerintah dalam pengolahan ikan” tutupnya. (Red/*)